Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika dengan Gaya Belajar Siswa
DOI:
https://doi.org/10.30983/lattice.v3i1.6327Abstract
The purpose of this study was to determine the relationship between mathematical problem solving abilities and students' learning styles. Student learning styles are important in the learning process and understanding student learning styles. Recognizing student learning styles will make it easier to choose appropriate learning activities and make it easier for students to receive information. This type of research is quantitative research. The instruments used are test questions and questionnaires. The sample in this study were class XI students of SMA Negeri 1 Suliki with a total of 20 students. The results of the research are in the table of results of the value of mathematical problem solving abilities on students' learning styles. It can be concluded that the mathematical problem solving abilities of students who have a visual learning style are higher than the mathematical problem solving abilities of students who have audiotorial and kinesthetic learning styles. And the problem solving abilities of students who have an audiotorial learning style are higher than students who have a kinesthetic learning style. Therefore to improve mathematical problem solving abilities, students need better learning styles from 3 types of student learning styles so they can compete with other countries, and can improve rankings better than before. So that the relationship between mathematical problem solving abilities and student learning styles at SMA Negeri 1 Suliki is valid/reliable.
Â
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kemampuan pemecahan masalah matematika dengan gaya belajar siswa. Gaya belajar siswa penting dalam proses pembelajaran dan memahami gaya belajar siswa. Mengenali gaya belajar siswa akan memudahkan untuk memilih kegiatan pembelajaran yang sesuai dan memudahkan siswa dalam menerima informasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Instrumen yang digunakan adalah soal tes dan angket. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Suliki dengan jumlah siswa 20 orang siswa. Hasil dari penelitian adalah dalam tabel hasil nilai kemampuan pemecahan masalah matematika terhadap gaya belajar siswa dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika dengan siswa yang memiliki gaya belajar visual lebih tinggi dibandingkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memiliki gaya belajar audiotorial dan kinestetik. Dan kemampuan pemecahan masalah siswa yang memiliki gaya belajar audiotorial lebih tinggi dari siswa yang mempunyai gaya belajar kinestetik. Maka dari itu untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika, diperlukan gaya belajar siswa dari 3 jenis gaya belajar siswa yang lebih baik agar bisa dapat bersaing dengan negara lain, dan dapat meningkatkan peringkat yang lebih baik dari sebelumnya. Sehingga hubungan kemampuan pemecahan masalah matematika dengan gaya belajar siswa di SMA Negeri 1 Suliki bersifat valid/reliabel.
References
I. B. Astuti, Sunandar, and I. Dwijayanti, “ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DENGAN GAYA BELAJAR VISUAL PADA MATERI POLA BILANGAN KELAS VIII SMP NEGERI 2 MRANGGEN,†2017.
T. S. Sumartini, “PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH,†J. Pendidik. Mat., vol. 5, no. 1, 2015.
Y. Sapitri, C. Utami, and M. Mariyam, “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Open-Ended pada Materi Lingkaran Ditinjau dari Minat Belajar,†Variabel, vol. 2, no. 1, p. 16, 2019, doi: 10.26737/var.v2i1.1028.
T. Sriwahyuni, R. Amelia, and R. Maya, “ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA,†2019. [Online]. Available: http://journal2.um.ac.id/index.php/jkpm
I. Iltavia, “Peningkatan Kemampuan Komunikasi, Pemecahan Masalah dan Aktivitas Siswa Melalui Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Di Kelas VII-C MTs DMP Diniyyah Puteri Padang Panjang,†Universitas Negeri Padang, 2011.
A. Asmar and H. Delyana, “HUBUNGAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI PENGGUNAAN SOFTWARE GEOGEBRA,†AKSIOMA J. Progr. Stud. Pendidik. Mat., vol. 9, no. 2, p. 221, Jun. 2020, doi: 10.24127/ajpm.v9i2.2758.
W. Novantri, M. Maison, M. Muslim, and L. W. Aftriyati, “Are Discovery Learning and Independent Learning Effective in Improving Students’ Cognitive Skills?,†Indones. J. Sci. Math. Educ., vol. 3, no. 2, pp. 144–152, Jul. 2020, doi: 10.24042/ijsme.v3i2.6615.
M. T. Asworowati, “Hubungan Kemandirian Belajar dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SDN Se-Kecamatan Grabag Tahun Ajaran 2019/2020,†2020.
D. Sulistyani, Y. Roza, and M. Maimunah, “Hubungan Kemandirian Belajar dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis,†J. Pendidik. Mat., vol. 11, no. 1, p. 1, Jan. 2020, doi: 10.36709/jpm.v11i1.9638.
N. Fia, N. Fitria, N. Hidayani, H. Hendriana, and R. Amelia, “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP dengan Materi Segitiga dan Segiempat,†Neng, vol. 08, 2018.
Nurcahyani, “Pengaruh Penerapan Pendekatan Pemecahan Masalah Terhadap Pemahaman Konsep Pada Pembelajaran Kimia,†UINJKT, 2014.
N. Fuadah, “PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES UNTUK MENGUKURKEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MTsN 1MODEL MAKASSAR,†UIN ALAUDDIN MAKASSAR, 2017.
A. Yarmayani, “ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS XI MIPA SMA NEGERI 1 KOTA JAMBI,†2016.
Kartono, “DISAIN ASESMEN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKABERORIENTASI PADA PISA DENGAN STRATEGI IDEAL PROBLEM SOLVER,†in Seminar Nasional Evaluasi Pendidikan Tahun 2013, 2013.
A. Nasrum and M. Subawo, “PENGEMBANGAN APLIKASI LATIHAN SOAL UNTUK MENGHADAPI UJIAN SEKOLAH,†AKSIOMA J. Progr. Stud. Pendidik. Mat., vol. 11, no. 3, p. 1729, Sep. 2022, doi: 10.24127/ajpm.v11i3.5459.
I. G. S. Suci, I. Indrawan, and H. Wijoyo, Transformasi Digital dan Gaya Belajar. Pena Persada, 2020. [Online]. Available: https://www.researchgate.net/publication/344172800
N. K. Rahmawati and S. Setiani, “EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING DAN NHT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA PADA MATERI HIMPUNAN KELAS VII SMP AVICENNA CILEUNGSI,†J. Pendidik. Mat. dan IPA, vol. 10, no. 1, p. 41, Jan. 2019, doi: 10.26418/jpmipa.v10i1.29662.
M. Ridwan, “PROFIL KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR,†J. Pendidik. Mat., vol. 2, no. 2, pp. 193–206, 2017.
Syarifah, “ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS TERTULISDITINJAU DARI GAYA BELAJAR PADA SISWA KELAS XI MIPA 1SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016,†J. Pendidik. Mat. dan Mat. SOLUSI, 2017.
F. Isnaeni Saputri, “PENGARUH GAYA BELAJAR VISUAL, AUDITORI, DAN KINESTETIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA,†2016.
W. Wahyuddin, “Gaya Belajar Mahasiswa,†Alqalam, vol. 33, no. 1, p. 105, 2016, doi: 10.32678/alqalam.v33i1.387.
S. Edriati and dan Riri Astuti, “PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMK MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING MELIBATKAN MULTIPLE INTELLIGENCE THE IMPROVEMENT OF SMK STUDENTS’ ACHIEVEMENT IN MATHEMATICS THROUGH THE IMPLEMENTATION OF QUANTUM TEACHING MODEL FOCUSING ON MULTIPLE INTELLIGENCE,†2016.
Downloads
Additional Files
Submitted
Accepted
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).