Pengembangan Bahan Ajar Matematika Falak untuk Mahasiswa di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
DOI:
https://doi.org/10.30983/lattice.v4i2.9067Keywords:
Matematika, Falak, Bahan AjarAbstract
Mathematics learning in higher education, especially in the Mathematics Education Study Program of the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, has not fully accommodated the religious context, especially in astronomy. This causes students to feel difficult and less motivated to study astronomy. This study focuses on the integration of mathematics and astronomy in teaching materials. The integration effort then resulted in the research objective, namely to develop teaching materials that integrate mathematical concepts with astronomy, so that it can improve students' understanding and motivation in learning. The type of research used is development (R&D) with the ADDIE model which includes five stages: analysis, design, development, implementation, and evaluation. The results of the study show that the development of teaching materials that integrate mathematics and astronomy is categorized as effective in improving students' understanding and interest. The resulting textbooks not only contain theory, but also practical applications and Islamic values. The integration of mathematics and astronomy in teaching materials has proven to be effective in improving the quality of learning. The development of this textbook is expected to be a reference for teachers and help students understand complex concepts, as well as instill religious values in the learning process.
Pembelajaran matematika di perguruan tinggi, khususnya di Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung belum sepenuhnya mengakomodasi konteks keagamaan, terutama dalam ilmu falak. Hal ini mengakibatkan mahasiswa merasa kesulitan dan kurang termotivasi untuk mempelajari falak. Penelitian ini berfokus pada integrasi antara matematika dan ilmu falak dalam bahan ajar. Usaha integrasi tersebut kemudian menghasilkan tujuan penelitian yaitu untuk mengembangkan bahan ajar yang mengintegrasikan konsep-konsep matematika dengan ilmu falak, sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan motivasi mahasiswa dalam belajar. Jenis penelitian yang digunakan adalah pengembangan (R&D) dengan model ADDIE yang meliputi lima tahap: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan bahan ajar yang mengintegrasikan matematika dan ilmu falak masuk kategori efektif dalam meningkatkan pemahaman dan minat mahasiswa. Buku ajar yang dihasilkan tidak hanya berisi teori, tetapi juga aplikasi praktis dan nilai-nilai Islam. Integrasi antara matematika dan ilmu falak dalam bahan ajar terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Pengembangan buku ajar ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pengajar dan membantu mahasiswa dalam memahami konsep-konsep yang kompleks, serta menanamkan nilai-nilai keagamaan dalam proses belajar.
References
M. Mahdayeni, M. R. Alhaddad, and A. S. Saleh, “Manusia dan Kebudayaan (Manusia dan Sejarah Kebudayaan, Manusia dalam Keanekaragaman Budaya dan Peradaban, Manusia dan Sumber Penghidupan),” Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, vol. 7, no. 2, pp. 154–165, 2019.
Z. Zuhriyandi and M. Alfannajah, “Penafsiran Ayat-Ayat Tentang Teknologi dan Inovasi Dalam Al-Qur’an: Implikasi Untuk Pengembangan Ilmu Pengetahuan di Era Modern,” J-CEKI: Jurnal Cendekia Ilmiah, vol. 2, no. 6, pp. 616–626, 2023.
M. Marzuki, A. Ghifari, and D. Dirman, “Relasi Antar Disiplin Ilmu: Paradigma Integrasi dan Interkoneksi (Transdisiplinaritas) Ilmu Pengetahuan Dengan Pendidikan Islam,” Al-TA’DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, vol. 16, no. 2, pp. 99–112, 2024.
M. I. S. Iqbal, “Dari Integrsi Ke Fertilisasi: Reposisi Agama, Filsafat, Dan Ilmu Pengetahuan Dalam Pendidikan Islam Di Indonesia,” Bidayah: Studi Ilmu-Ilmu Keislaman, pp. 68–84, 2023.
“Hasil Wawancara Pra-Penelitian dengan Dosen Tadris Matematika ‘MSH.’”
S. Purnama, “Metode penelitian dan pengembangan (pengenalan untuk mengembangkan produk pembelajaran bahasa Arab),” Literasi: Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. 4, no. 1, pp. 19–32, 2016.
N. D. Sari and R. Vebrianto, “Pengembangan multimedia interaktif pembelajaran kimia materi koloid terintegrasi nilai-nilai keislaman: studi literatur,” in Seminar Nasional Teknologi Informasi Komunikasi dan Industri, 2017, pp. 696–702.
F. A. Slamet, “Model Penelitian Pengembangan (R n D),” Malang: Institut Agama Islam Sunan Kalojogo Malang, 2022.
F. M. Putri, “Pengembangan bahan ajar matematika dasar layanan jurusan non eksak,” FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika, vol. 2, no. 1, pp. 44–52, 2016.
A. Ramadhany and E. Prihatnani, “Pengembangan Modul Aritmerika Sosial Berbasis Problem Based Learning untuk Siswa SMP,” Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, vol. 4, no. 1, pp. 212–226, 2020.
B. K. Sari, “Desain pembelajaran model addie dan implementasinya dengan teknik jigsaw,” 2017.
T. Rusmayana, “Model pembelajaran addie integrasi pedati di smk pgri karisma bangsa sebagai pengganti praktek kerja lapangan dimasa pandemi covid-19,” 2021.
E. Nurjanah and D. Hakim, “Pengembangan bahan ajar materi mencerna (menyimak cerita anak) berbasis cerita anak majalah bobo pada siswa kelas VI MI Darun Najah 1 Jatirejo Mojokerto,” Jurnal Bidang Pendidikan Dasar, vol. 2, no. 1, pp. 69–83, 2018.
S. S. Ananda and S. F. Putri, “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Augmented Reality pada Materi Konsep Dasar Akuntansi di Era Digital,” in Prosiding National Seminar on Accounting, Finance, and Economics (NSAFE), 2024.
M. H. Purwidiantoro, T. Agustin, R. W. Abdullah, and M. L. Rahmadi, “Strategi MOOC untuk Meningkatkan Potensi Bakat Masyarakat dalam Pendidikan Ilmu Komputer dengan ADDIE dan Design Thinking,” Jurnal Ilmiah Informatika Global, vol. 15, no. 3, pp. 87–94, 2024.
M. A. Amin and P. Nurhidayah, “Pengembangan Bahan Ajar Sejarah Kebudayaan Islam Berbantuan Google Sites dalam Peningkatkan Minat Belajar Siswa,” Jurnal Pendidikan Refleksi, vol. 13, no. 2, pp. 263–278, 2024.
E. Kosasih, Pengembangan bahan ajar. Bumi Aksara, 2021.
M. Azhar, H. Wahyudi, and D. Yolanda, “Integrasi Teknologi dalam Buku Ajar: Menyongsong Keterampilan Abad 21,” Uluwwul Himmah Educational Research Journal, vol. 1, no. 1, pp. 43–55, 2024.
D. Yuisman and R. Juliana, “Kesiapan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Penyusunan Modul Ajar Kurikulum Merdeka,” NUR EL-ISLAM: Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan, vol. 10, no. 2, pp. 278–306, 2023.
D. A. Nugraha and A. Binadja, “Pengembangan bahan ajar reaksi redoks bervisi SETS, berorientasi konstruktivistik,” Journal of Innovative Science Education, vol. 2, no. 1, 2013.
N. A. Hrp, Z. Masruro, S. Z. Saragih, R. Hasibuan, S. S. Simamora, and T. Toni, “Buku Ajar Belajar dan Pembelajaran,” 2022.
E. U. Jannah and M. Sulthon, “Pengaruh Pemikiran Nashiruddin Al-Thusi terhadap Perkembangan Metode Penentuan Arah Kiblat,” Al-Qanun: Jurnal Pemikiran dan Pembaharuan Hukum Islam, vol. 27, no. 1, pp. 32–46, 2024.
E. U. K. R. Hilal, “Program Studi Ilmu Falak Fakultas Syari’ah Dan Hukum Uin Walisongo Semarang”.
H. R. Turner, Sains Islam yang Mengagumkan: Sebuah Catatan Terhadap Abad Pertengahan. Nuansa Cendekia, 2024.
A. Solikin, “Ikhtiar Mata Kuliah Matematika Di Prodi Falak Uin Sunan Ampel Surabaya Dalam Membangun Kesadaran Peran Serta Matematika Dalam Penentuan Arah Kiblat Umat Islam,” 2016, Hal.
A. I. Nur, “Astronomi Dalam Penafsiran Ibnu ‘Āsyūr Dalam Kitab Tafsir Al-Taḥrīr Wa Al-Tanwīr,” Uin Raden Intan Lampung, 2023.
M. H. Bashori, Pengantar Ilmu Falak: Pedoman Lengkap Tentang Teori Dan Praktik Hisab, Arah Kiblat, Waktu Salat, Awal Bulan Qamariah & Gerhana. Pustaka Al Kautsar, 2015.
D. W. Sukmawati, “Pengembangan Media Alga Sina (Alat Peraga Simulasi Gerhana) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VI Pada Mata Pelajaran IPA Materi Gerhana SDN 1 Dadapan,” IAIN Kediri, 2024.
N. RAHAYU, “Penerapan Model Learning Cycle 7e Berbantuan Simulasi Virtual Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Smp/Mts Pada Materi Tata Surya,” Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2024.
M. Fikri and M. R. Syarif, “Eksplorasi Pemikiran Abu Ma’shar Al Falaky Tentang Manuasia dan Bintang,” ELFALAKY: Jurnal Ilmu Falak, vol. 3, no. 2, 2019.
R. ADITYA, “Upaya Penerapan Praktek Penentuan Posisi Kapal Menggunakan Baringan Objek Ilmu Astronomi Dan Pelayaran Datar Kepada Cadet Di Mv. Ck Angie,” Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran, 2021.
Z. Zainuddin, “Posisi matahari dalam menentukan waktu shalat menurut dalil syar’i,” ELFALAKY: Jurnal Ilmu Falak, vol. 4, no. 1, 2020.
A. Y. Raisal, “SISTEM BENDA LANGIT,” 2023.
R. F. Aceh, “Aplikasi Ilmu Falak: Dari Kemudahan Ibadah Hingga Edukasi Astronomi Islam,” Oct. 2024, [Online]. Available: https://rumohfalakaceh.org/2024/10/09/aplikasi-ilmu-falak-dari-kemudahan-ibadah-hingga-edukasi-astronomi-islam/
A. A. Abdulhameed, D. A. Mokheef, M. A. Shanyoor, S. M. Abood, and N. R. Obeid, “Accurate determination of Qibla direction: A comparative study of Haversine, Vincenty, spherical trigonometry, great circle navigation, and equatorial oblique cylindrical projection algorithms using Python programming language,” 2024.
A. Fauzan, A. K. Zakiah, A. Mumtaza, D. R. Hakiki, F. S. Alfiyahni, and I. Amin, “Penetapan Awal Bulan Hijriyah Dan Integrasinya Dengan Perhitungan Matematika,” Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya, vol. 1, no. 1, pp. 107–130, 2023.
A. Mulyadi, “Melacak Geneologi Sistem dan Penerapan Mazhab Hisab Pesantren Karay Ganding Sumenep,” NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial dan Keagamaan Islam, vol. 8, no. 1, 2011.
R. Ure Anderson, “Derivation of Solar Position Formulae,” arXiv e-prints, p. arXiv-2009, 2020.
A. M. Akmal and B. Halimah, “Analisis Tentang Rukyat Hilal Dalam Kitab Khulāṣah Al-Aqwāl Fī Ma’rifat Al-Waqt Wa Ru’yat Al-Hilāl Karya Ibnu Rajab Al Majdī,” HISABUNA: Jurnal Ilmu Falak, vol. 3, no. 2, pp. 1–20, 2022.
S. Anwar, K. M. Omar, and C. Awang, “The relevance of using the moon’s age as an alternative in imkanur rukyah criteria,” The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, vol. 42, pp. 209–215, 2016.
H.-R. G. Yazdi, “Nasir al-Dīn al-Tūsī on Lunar Crescent Visibility and an Analysis with Modern Altitude-Azimuth Criteria,” Suhayl. International Journal for the History of the Exact and Natural Sciences in Islamic Civilisation, pp. 231–243, 2003.
A. Rajali, “Metode penetapan kalender hijriah pada majelis tarjih Muhammadiyah dan Bahsul Masail Nahdlatul Ulama,” Pascasarjana UIN-SU, 2014.
E. Kosasih, Pengembangan bahan ajar. Bumi Aksara, 2021.
A. Rijal, Mengembangkan e-Learning mata kuliah pembelajaran matematika SD berbasis aplikasi moodle program studi PGSD. Syiah Kuala University Press, 2022.
N. Handayani et al., Pengembangan model pembelajaran: Upaya meningkatkan hasil belajar siswa. Penerbit Pustaka Rumah C1nta, 2019.
Downloads
Submitted
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nur Cholis, Farid Imroatus Sholihah, Yudi Krisno Wicaksono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Lattice Journal : Journal of Mathematics Education and Applied. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).