Bad Improving Student Character: The Implementation of The QUBA Curriculum
DOI:
https://doi.org/10.30983/educative.v7i1.5592Keywords:
Quba Curriculum, Character, PesantrenAbstract
Improving the morality and character of students is an endless task. The moral degradation of students due to brawls, violence, bullying, pervade the news every day. Schools have a great responsibility in shaping the morals and character of students. Therefore, we need a curriculum that can improve student behavior. The Diniyah Putri Padang Panjang College has designed a curriculum to produce students who have with strong character. The curriculum is known as the QUBA curriculum. QUBA refers to the Qur'an, Sunnah (prophetic examples), and Qalbu (the heart or intellect). This study aims to describe the implementation of QUBA curriculum in the Diniyyah Putri Padang Panjang College, West Sumatra. This research is field research. Data analysis techniques are based on Miles and Huberman, involving data reduction, data presentation, and data verification. The author also uses data triangulation to test the validity of the research data. The results of the study explain how to plan, implement and evaluate the QUBA curriculum at the Diniyyah Puteri College. Planning is carried out by carrying out work meetings by the leadership with the head of the Ministry of Education and all education units and autonomous divisions that support the education process. The implementation of the QUBA curriculum is carried out by aligning education services between parents, teachers, students, and dormitories. In measuring the success of students, the Quba curriculum has 29 assessment indicators that include assessments of cognitive, affective, and psychomotoric aspects contained in the student's domain circle.
Persoalan moral dan karakter siswa saat ini masih menjadi pekerjaan rumah yang tidak ada habisnya. Degradasi moral seperti tawuran, kekerasan, bullying, menghiasi berita setiap harinya. Sekolah memiliki tanggungjawab yang besar dalam pembentukan moral dan karakter siswa. Oleh sebab itu diperlukan suatu kurikulum yang dapat membentuk siswa agar menjadi insan yang berkarakter. Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang merancang sebuah kurikulum guna melahirkan siswa yang berkarakter. Kurikulum itu dikenal dengan QUBA kurikulum. Artinya Qur’an Sunnah Qalbu Brain Attitude yaitu Qur’an dan Sunnah memimpin kerja hati yang akan disalurkan ke otak dan akan terlihat dari sikap. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Quba kurikulum dalam melahirkan santri yang berkarakter di Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang Sumatera Barat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis menurut Miles dan Huberman yakni reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Penulis juga menggunakan trianggulasi data untuk menguji keabsahan data penelitian. Hasil penelitian menjelaskan bagaimana perencanaan, pelaksanaan serta evaluasi QUBA kurikulum di Perguruan Diniyyah Puteri. Perencanaan dilakukan dengan pelaksanaan rapat kerja oleh Pimpinan bersama kepala Departemen Pendidikan dan seluruh unit pendidikan beserta divisi otonom yang mendukung proses pendidikan. Pelaksanaan Quba kurikulum ini dilakukan dengan penyelarasan pendidikan antara orangtua dengan guru dan peserta didik dan asrama. Dalam mengukur keberhasilan peserta didik, Quba kurikulum memiliki 29 indikator penilaian yang memuat penilaian aspek kognitif, afektif dan psikomotor yang tertuang dalam lingakaran domain peserta didik.
References
Book
Assegaf, Rachman, Filasat Ilmu Pendidikan Islam (Jakarta: Kalam Mulia, 2003)
Cookson, Maria Dimova, and Peter M.R. Stirk, ‘済無No Title No Title No Title’, 2019
Finlandia, Amerika, ‘File_Perbandingan Kurikulum 2017’, 2017
Teguh Triwiyanto, Manajemen Kurikulum Dan Pembelajaran (Jakarta: Bumi Aksara, 2015)
Journal
Febri, Putu, Sri Suandari, Ni Nengah Selasih, Universitas Hindu, Negeri I Gusti, and Bagus Sugriwa, ‘Mengurangi Degradasi Moral dan Penguatan Karakter Anak Melalui Peran Catur Guru Di Tengah Pandemi COVID-19’, 1.2 (2021), 124–35
Fuad, Muskinul, ‘Teori Kecerdasan, Pendidikan Anak, Dan Komunikasi Dalam Keluarga’, KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 6.1 (2012)
Keswara, Indra, and Wiwik Wijayanti, ‘Implementasi Pendidikan Karakter Di Pondok Pesantren Al Husain Magelang’, in Prosiding Seminar Nasional Dies Natalis 41 UTP Surakarta, 2021, I, 70–79
Rofiah, Nurul Hidayati, ‘Menerapkan Multiple Intelligences Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar’, DINAMIKA Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8.1 (2016)
Sofyan, Sofyan, ‘Eksistensi Madrasah Diniyyah Takmiliyyah Awwaliyah (MDTA) Al-Amin Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dikalangan Siswa Minoritas Muslim Di Desa Lau Bekeri Kecamatan Kutalimbaru Deli Serdang’, Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6.1 (2022), 147–59
Surahman, Susilo, ‘Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan Islam Menuju Era Society 5.0’, Journal On Teacher Education, 3.2 (2022), 170–82
Trimulato, Trimulato, and Nuringsih Nuringsih, ‘Keterkaitan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Dengan Agenda Sustainable Development Goals (SDGs)’, Al-Mashrafiyah: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Dan Perbankan Syariah, 3.2 (2019) <https://doi.org/10.24252/al-mashrafiyah.v3i2.9869>
Widiyanti, Sri, and Dyah Rosna Yustanti Toin, ‘Efektifitas Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Kreatifitas Mahasiswa Di Masa Pandemi Covid-19’, Jurnal Ilmiah IT CIDA, 7.1 (2021)
Interview
Fauzan, Fauziah, Mengenal Tahap Perkembangan Anak, Interview, {Padang Panjang, 2021}
———, ‘Webinar’ (Padang Panjang, 2022)
Febriyani, Irma, Model Pembelajaran Quantum Perspektif Pendidikan Islam, Interview, {2022}
Putra, Armansyah, ‘Mengkaji Dan Membandingkan Kurikulum 7 Negara (Malaysia, Singapura, Cina, Korea, Jepang, Amerika Dan Finlandia)’, 2017
Megawangi, Ratna, Rahma Dona, Florence Yulisinta, and Wahyu Farrah Dina, ‘Pendidikan Yang Patut Dan Menyenangkan’, Jakarta: Indonesia Heritage Foundation, 2007
Online References
Baiturrahman, Bambang, ‘Pendidikan Islam Dalam Menghadapi Dekadensi Moral Di Era Globalisasi: Telaah Pemikiran Muhammad Tholhah Hasan’, 2018
Febriyani, Irma, ‘Model Pembelajaran Quantum Perspektif Pendidikan Islam’, 2022, 11
Giovani Dio Prasasti, ‘Riset: 33 Persen Remaja Indonesia Lakukan Hubungan Seks Penetrasi Sebelum Nikah’, Liputan6, 2019, p. 1 <https://www.liputan6.com/health/read/4016841/riset-33-persen-remaja-indonesia-lakukan-hubungan-seks-penetrasi-sebelum-nikah#>
Keswara, Indra, and Wiwik Wijayanti, ‘Implementasi Pendidikan Karakter Di Pondok Pesantren Al Husain Magelang’, in Prosiding Seminar Nasional Dies Natalis 41 UTP Surakarta, 2021, I, 70–79
Marison, Walda, ‘Jalan Panjang Konflik SMA Kolese Gonzaga Vs Orangtua Murid Yang Berujung Damai’, Kompas.Com, 2019, p. 1 <https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/22/11164771/jalan-panjang-konflik-sma-kolese-gonzaga-vs-orangtua-murid-yang-berujung?page=all>
Sanaky, Hujair A H, ‘Konsep Manusia Berkualitas Menurut Al-Qur’an Dan Upaya Pendidikan’
Surahman, Susilo, ‘Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan Islam Menuju Era Society 5.0’, Journal On Teacher Education, 3.2 (2022), 170–82
Trifitria Nuragustina, ‘Acara Virtual Masak Rendang Sedunia Masuk Rekor MURI. Ini Kata Ibu Negara Iriana Joko Widodo’, 2021 <https://www.femina.co.id/food-trend/acara-virtual-masak-rendang-sedunia-masuk-rekor-muri-ini-kata-ibu-negara-iriana-joko-widodo>
Yoni Mashlihuddin, ‘DEGRADASI MORAL REMAJA INDONESIA’, P2KK UMM <https://p2kk.umm.ac.id/id/pages/detail/artikel/degradasi-moral-remaja-indonesia.html>
Downloads
Additional Files
Submitted
Accepted
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).