Dari Mimbar ke Media: Adaptasi Dakwah Fiqih Klasik Pondok Pesantren Lirboyo di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.30983/al-jamahiria.v3i1.9597Keywords:
Dakwah Digital, Media Sosial, Pondok PesantrenAbstract
Artikel ini membahas peran strategis Pondok Pesantren Lirboyo dalam menyebarkan ajaran fiqih klasik di era digital melalui studi kasus pada unit media LIM Production. Penelitian ini dilatarbelakangi dari tantangan institusi pendidikan Islam tradisional untuk beradaptasi dengan lanskap media kontemporer agar tetap relevan di tengah perubahan pola konsumsi informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi komunikasi yang dijalankan pesantren dalam memanfaatkan media digital sekaligus menganalisis keterlibatan audiens dalam proses dakwah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa peran strategis Lirboyo diwujudkan melalui dua pilar utama: (1) fleksibilitas institusional dengan cara mengadaptasi format dakwah konvensional ke platform digital populer serta mengkontekstualisasikan ajaran kitab klasik agar relevan dengan isu-isu modern; dan (2) pembangunan budaya partisipatif yang menempatkan audiens sebagai subjek aktif dalam pembentukan konten. Sinergi antara fleksibilitas institusional dan partisipasi audiens melahirkan ekosistem dakwah yang dialogis, interaktif, dan efektif di ruang digital. Kebaruan penelitian ini terletak pada identifikasi hubungan sinergis antara fleksibilitas dakwah dan budaya partisipatif sebagai kunci keberhasilan dakwah digital di pesantren.
This article discusses the strategic role of Pondok Pesantren Lirboyo in disseminating classical fiqh teachings in the digital age through a case study of the LIM Production media unit. This research was motivated by the challenges faced by traditional Islamic educational institutions in adapting to the contemporary media landscape in order to remain relevant amid changing patterns of information consumption. This study aims to identify the communication strategies implemented by Islamic boarding schools in utilizing digital media while analyzing audience engagement in the da'wah process. The method used in this study is qualitative with a case study approach through in-depth interviews, observation, and documentation. This study found that Lirboyo's strategic role is realized through two main pillars: (1) institutional flexibility by adapting conventional da'wah formats to popular digital platforms and contextualizing classical teachings to be relevant to modern issues; and (2) the development of a participatory culture that places the audience as active subjects in content creation. The synergy between institutional flexibility and audience participation has given rise to a dialogical, interactive, and practical preaching ecosystem in the digital space. The novelty of this research lies in identifying the synergistic relationship between preaching flexibility and participatory culture as the key to the success of digital preaching in Islamic boarding schools.
References
Aisyah, N, and S Rofiah. 2022. “Dakwah Modern Pada Era Konvergensi Media: Studi Kasus Youtube Pondok Pesantren Nurul Jadid.” Jurnal Dakwah Dan Komunikasi Islam 8 (2).
Barus, Jusua. 2025. “Pendampingan Pembuatan Media Dakwah Digital Untuk Santri Pesantren Bandar Tinggi.” INOVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2 (2 SE-Artikel): 16–21. https://journal.staittd.ac.id/index.php/inv/article/view/317.
Creswell, J W. 2014. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. 4th ed. SAGE Publications.
———. 2015. Penelitian Kualitatif & Desain Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dinata, R O, H S Said, and T U Lestari. 2023. “Pesantren Dalam Era Digital: Antara Tradisi Dan Transformasi.” In Prosiding COSECANT: Community Service and Engagement Seminar. Vol. 2. https://doi.org/10.25124/cosecant.v2i2.18657.
Fahraini, S, and M F Almaliki. 2023. “Peran Strategis Pesantren Dalam Mengimplementasikan Sustainable Development Goals Melalui Pendidikan Berkualitas Untuk Mencapai Indonesia Emas 2045.” Prosiding AnSoPS (Annual Symposium on Pesantren). Kediri: IAIN Kediri. https://proceeding.iainkediri.ac.id/index.php/ansops/index.
Hikmah, N, and S A Masruroh. 2025. “Pemanfaatan Media Sosial Dalam Dakwah: Tinjauan Strategi Akun Instagram @limproduction.” Jurnal Al Nahyan 1 (1): 40–53. https://doi.org/10.58326/jan.v1i1.148.
Huda Al ihsan Huda, Rizqi, and Agung Obianto. 2025. “Transformasi Dakwah Pesantren Melalui Media Digital: Studi Kasus Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi.” Alamtara: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam 9 (1): 146–59. https://doi.org/10.58518/alamtara.v9i1.3608.
Iskandar, Hasyim. 2023. “Dakwah Digital Dari Gen Z Untuk Gen Z (Gerakan Dakwah Media Pesantren).” JDARISCOMB: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam 3 (1 SE-Articles). https://doi.org/10.30739/jdariscomb.v3i1.1991.
Iwan, and Ariyanto. 2023. “Dakwah Modern Pada Era Digital (Studi Kasus Youtube Pondok Pesantren Terpadu Al Multazam Kuningan Jawa Barat).” Risâlah Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam 9 (1 SE-Articles): 327–36. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v9i1.427.
Kasir, Ibnu, and Syahrol Awali. 2024. “Peran Dakwah Digital Dalam Menyebarkan Pesan Islam Di Era Modern.” Jurnal An-Nasyr: Jurnal Dakwah Dalam Mata Tinta 11 (1): 59–68.
Ma’rufah, Hafidhoh. 2023. “Dakwah Fiqih Darah Perempuan Di Media Sosial: Studi Terhadap Akun Instagram @dailyhaid.” Jurnal Ilmu Dakwah 22 (2): 155–67. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v22i2.9596.
Mabrur, M, and Moh. A Hairul. 2022. “Transformasi Dakwah Pesantren Di Era Digital; Membaca Peluang Dan Tantangan.” An-Nida’ 46 (2): 231. https://doi.org/10.24014/an-nida.v46i2.20864.
Mastori. 2021. “Menggagas Etika Dakwah Di Ruang Media Sosial.” Journal of Islamic Communication & Broadcasting 1 (1).
Muhaemin, E. 2017. “Dakwah Digital Akademisi Dakwah.” Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies 11: 341–56. https://doi.org/10.15575/idajhs.v12i.1906.
Nashihin, and Dwi Ahmad Syahrul Munir. 2023. “Analisis Produk Digital Santri Sebagai Media Dakwah Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan Dalam Mensyiarkan Nilai-Nilai Keislaman.” An-Nashiha Journal of Broadcasting and Islamic Communication Studies 3 (2): 66–72. https://doi.org/10.55352/an-nashiha.v3i2.743.
Nurhakki, Nurhakki, Suhardi Suhardi, Hayana Hayana, Jusmiati Jusmiati, and Nur Annisa. 2024. “Literasi Dakwah Digital Pada Pesantren Di Kabupaten Tana Toraja.” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara 5 (3 SE-): 3250–62. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i3.3056.
Qury, Suaeb. 2025. “Dakwah Kontemporer Dan Teknologi Informasi Di Dunia Pendidikan Pondok Pesantren.” Al-Munawwarah : Jurnal Pendidikan Islam 16 (1 SE-): 70–86. https://doi.org/10.35964/munawwarah.v16i1.352.
Septyawan, D, F D Saputra, and A Herdiansyah. 2023. “Strategi Komunikasi Dakwah Digital Di Kalangan Santri.” Jurnal Ilmu Sosial 6.
Sugiyono. 2019a. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Alfabeta.
———. 2019b. Statistika Penelitian. Jakarta: ALFABETA,CV.
Usman, Rani, and K A. 2018. “Dakwah Digital (Studi Strategi Membentuk Dai Digital Di Aceh).” Jurnal Dakwah Dan Komunikasi.
Yulianingsih. 2019. “Strategi Dakwah Pada Komunitas Xkwavers.” Sustainability (Switzerland) 11 (1): 1–14. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/jrkpi.v3i2.3016.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 2025

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.