Pendampingan Kegiatan Forum Annisa’ sebagai Upaya Membentuk Karakter Siswi di SMAN 1 Lintau Buo, Tanah Datar Sumatera Barat

Authors

  • NUR FAIZA Mahmud Yunus Batusangkar State Islamic University
  • Bening Azzahra Ardi Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus, Batusangkar
  • Herlin Anggun Sutria Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus, Batusangkar
  • Susi Herawati Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus, Batusangkar
  • Kasmiati Kasmiati Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus, Batusangkar
  • Hudepri Hudepri Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus, Batusangkar

DOI:

https://doi.org/10.30983/dedikasia.v3i2.7505

Keywords:

Character Building, Extracurricular, Forum Annisa

Abstract

Fokus dari kegiatan ini adalah untuk menjelaskan implementasi kegiatan Forum Annisa dalam membentuk karakter siswi di SMAN 1 Lintau Buo. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, metodenya dengan sesi tanya jawab yang dilakukan melalui ceramah dan interaksi kelompok. Pemilihan SMAN 1 Lintau Buo sebagai lokasi kegiatan disebabkan oleh partisipasi substansial siswi dalam kegiatan Annisa, yang telah menjadi keharusan tahunan. Temuan menekankan peran penting kegiatan ini dalam membentuk karakter keseluruhan siswi di SMAN 1 Lintau Buo. Selain itu, kegiatan mengungkapkan adanya penyuntikan nilai-nilai secara bertahap di antara siswi. Meskipun menghadapi tantangan dalam proses implementasi, kegiatan menyoroti penerapan sanksi yang ketat bagi siswi yang absen untuk memastikan partisipasi yang konsisten dalam kegiatan Annisa. Pelaksanaan kegiatan Forum Annisa memiliki dampak positif dalam membentuk karakter siswi di SMAN 1 Lintau Buo

The focus of this activity is to explain the implementation of Annisa's Forum activities in shaping the character of female students at SMAN 1 Lintau Buo. Using a qualitative approach with a descriptive method, the methodology involves question-and-answer sessions conducted through lectures and group interactions. The choice of SMAN 1 Lintau Buo as the activity location is due to the substantial participation of female students in Annisa's activities, which have become an annual necessity. The findings emphasize the crucial role of these activities in shaping the overall character of female students at SMAN 1 Lintau Buo. Additionally, the activity reveals a gradual infusion of values among the students. Despite facing challenges in the implementation process, the activity highlights the imposition of stringent penalties on absent female students to ensure consistent participation in Annisa's activities. The implementation of Annisa's Forum activities has a positive impact on shaping the character of female students at SMAN 1 Lintau Buo.

References

Anam, K. (2023). Penguatan Karakter Religius Siswa Melalui Kegiatan Keagamaan. 1(2), 23–37.

Arjulita, W., Bakhtiar, Y., & Montessori, M. (2023). Pembinaan karakter siswa perempuan melalui kegiatan ekstrakurikuler Forum Annisa di tingkat Sekolah Menengah Pertama. 3(1), 163–171.

Fadilah, S. N. (2019). Layanan Bimbingan Kelompok dalam Membentuk Sikap Jujur Melalui Pembiasaan. 3(2), 167–178. https://doi.org/10.29240/jbk.v3i2.1057"

Fathurrahman, P. (2002). Visi Pendidikan Islam Dalam Sistem Pendidikan Nasional. Alqalam, 19(95), 5. https://doi.org/10.32678/alqalam.v19i95.460

Fauziah, H. U., Suhartono, E., & Pudjantoro, P. (2021). Implementasi penguatan pendidikan karakter religius. Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial, 1(4), 437–445. https://doi.org/10.17977/um063v1i4p437-445

Gunawan, R. (2023). LECTURES : Journal of Islamic and Education Studies Pengaruh Ekstrakurikuler Keagamaan Terhadap Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik Di SMAN 1 Margaasih. 2(1), 9–21.

Khairiyah, M. (2020). Pembinaan Karakter Siswa Perempuan Melalui Forum Annisa di SMP Negeri 2 Gunung Talang. 3(2), 155–164.

Mushfi, M., Iq, E., Fadilah, N., & Jadid, U. N. (2019). PENDAHULUAN Viralnya tindak kekerasan serta merosotnya moral bangsa menimbulkan kerusuhan yang merupakan fenomena sosial . Fenomena sosial tersebut telah menjadi problematika yang lazim dan memerlukan atensi berbagai pihak terutama kalangan relevansi pend. 9(1), 1–25.

Nudin, B. (2020). Konsep pendidikan Islam pada remaja. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan), 10(1), 63–74. www.ejournal.almaata.ac.id/literasi"

Pendidikan, J., & Amalia, R. (2019). Empati Sebagai Dasar Kepribadian Konselor. 1."

Perubahan, I. (2022). Pengembangan Jiwa Entrepreneurship Bagi Generasi Muda Melalui Pelatihan Kewirausahaan. 2(3).

Religius, K., & Madrasah, D. I. (2021). AL-ADABIYAH : Jurnal Pendidikan Agama Islam. 2(1), 32–50.

Robi, N., & Abidin, Z. (2020). Literasi Membaca Sebagai Upaya Pembentuk Karakter Peserta Didik ( Jujur Dan Bertanggung jawab ).

Sakir, M. (2016). Pendidikan Islam Dalam Sistem Pendidikan Nasional. Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 12(1), 103. https://doi.org/10.21154/cendekia.v12i1.370"

Sutarna, N., Cahyati, N., Heriyana, T., Anggraeni, D., & Lestari, I. A. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Karakter dan Keteladanan K.H Ahmad Dahlan pada Siswa Usia 6-8 Tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2506–2518. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2167"

Syafitri, E., Armanto, D., Rahmadani, E., Medan, U. N., Matematika, P., & Asahan, U. (2021). Aksiologi kemampuan berpikir kritis. 4307(3), 320–325.

Downloads

Submitted

2023-11-11

Accepted

2024-01-03

Published

2023-12-31

Issue

Vol. 3 No. 2 (2023): Desember 2023

Section

Articles

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).