Religious Moderation in the Da'wah of Habib Hussein Jafar Al Hadar On the Log In - Close The Door Program

Moderasi Beragama Dalam Dakwah Habib Husein Jafar Al Hadar Pada Program Log In – Close The Door

Authors

  • Nanda Fahrun Nisa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Asahan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30983/al-jamahiria.v2i1.8356

Keywords:

New Media Da’wah, Log In – Close The Door, Religious Moderation, Habib Jafar

Abstract

Abstrak

Artikel ini mengeksplorasi pendekatan Habib Husein Jafar Al Hadar dalam mempromosikan moderasi beragama melalui media baru, terutama dengan fokus pada program populernya "Log In – Close The Door." Moderasi beragama menekankan praktik beragama tanpa bersikap ekstrem, sebuah perspektif yang sangat didukung oleh para pemuka dan otoritas keagamaan. Habib Jafar memanfaatkan platform seperti YouTube dan media sosial lainnya untuk menyebarkan pandangan agamanya yang inklusif dan seimbang, sehingga ajarannya dapat diakses dan menarik bagi khalayak luas. Melalui pengamatan virtual, penelitian ini mengungkap bagaimana Habib Jafar secara efektif membungkus diskursus agamanya, membuatnya menarik bagi generasi milenial. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media baru yang kreatif dalam dakwah oleh Habib Jafar berdampak positif terhadap pemahaman toleransi dan pandangan umat beragama di Indonesia. Penelitian ini menekankan pentingnya pendekatan inovatif dalam dakwah dan menyoroti potensi media baru sebagai alat yang kuat untuk menyebarkan pesan moderasi beragama. Metode Habib Jafar menjadi model yang berharga bagi para pendakwah kreatif lainnya di era digital.

 

This paper explores Habib Husein Jafar Al Hadar's approach to promoting religious moderation through new media, particularly focusing on his popular program "Log In – Close The Door." Religious moderation emphasizes practicing faith without extremism, a perspective strongly supported by religious leaders and authorities. Habib Jafar utilizes platforms like YouTube and other social media to share his inclusive and balanced religious views, making his teachings accessible and engaging for a broad audience. Through virtual observations, this study reveals how Habib Jafar effectively packages his religious discourses, making them appealing to millennials. The findings indicate that his creative use of new media in da'wah has positively influenced the understanding of tolerance and religious perspectives in Indonesian society. This study underscores the importance of innovative approaches in da'wah and highlights the potential of new media as a powerful tool for spreading messages of religious moderation. Habib Jafar's method is a valuable model for other creative preachers in the digital age.

Author Biography

Nanda Fahrun Nisa, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Asahan

Komunikasi dan Penyiaran Islam

References

Awaluddin, Awaluddin -. 2023. “Dakwah Digital Habib Husein Ja’far Al-Hadar Dalam Penyebaran Syiar Islam Moderat.” Idarotuna 5 (2): 153. https://doi.org/10.24014/Idarotuna.V5i2.25865.

Azisi, Ali Mursyid, and Nur Syam. 2023. “Moderasi Beragama Di Ruang Digital: Studi Kontribusi Habib Husein Ja’far Dalam Menebar Paham Moderat Di Kanal Youtube.” Empirisma: Jurnal Pemikiran Dan Kebudayaan Islam 32 (1): 125–41. https://doi.org/10.30762/Empirisma.V32i1.803.

Bhagaskara, Esa Sang. 2023. “Kultum Pemuda Tersesat: Mengonter Radikalisme Di Indonesia Lewat Pelibatan Pemuda Kekinian.” Jurnal Studi Pemuda 11 (2): 77. https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.82141.

Dudy, Imanuddin, M Effendi, Dede Ag, M Lukman, Ridwan Ag, M Rustandi, Sos Ahmad Sarbini, and M Ag. n.d. “For Millennial Generation Dakwah Digital Berbasis Moderasi Beragama.”

Fadilah, Annisa Nur. 2022. “Konsep Moderasi Beragama: Perspektif Husein Ja’far Al Hadar Dan Urgensinya Pada Pendidikan Agama Islam.” Muta’allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam 1 (3): 317–33. https://doi.org/10.18860/mjpai.v1i3.2115.

Farhan. 2017. “Pesan Dakwah Felix Siauw Di Media Sosial.” Al-Idarah: Jurnal Manajemen Daa Administrasi Islam 1 (2): 209–26. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/alidarah/article/view/2242/pdf.

Fauzi. 2023. “Strategi Dakwah Di Era Digital Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama Islam.” Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah Dan Masyarakat Islam 13 (1): 42. https://doi.org/https://doi.org/10.47766/liwauldakwah.v13i1.2433.

Faza, Mohammad Saiq Kamal, and Amrullah Ali Moebin. 2023. “Analisis Sentimen Penonton Pada Video Habib Ja’Far Melalui Aplikasi MAXQDA.” Al-I’lam: Jurnal Komunikasi Dan … 7 (1): 1–12. https://journal.ummat.ac.id/index.php/jail/article/view/19356%0Ahttps://journal.ummat.ac.id/index.php/jail/article/download/19356/7820.

Fiardhi, Muhammad Haris. 2021. “Peran Dakwahtainment Akun Channel Youtube Jeda Nulis Terhadap Pemuda Tersesat Oleh Habib Husein Ja’Far.” Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah Dan Komunikasi 3 (2): 76. https://doi.org/10.24014/jrmdk.v3i2.12891.

Fitriyani, Hikmah, Nur Sholekhati, Nailatun Nafisah, Nur Hanifah, and Vyki Mazaya. 2023. “Youtube Sebagai Strategi Dakwah Milenial.” J-KIs: Jurnal Komunikasi Islam 4 (1): 71–86. https://doi.org/10.53429/j-kis.v4i1.651.

Hani Nurjanah, Rima. 2023. “Analisis Pesan Dakwah Dalam Konten Login Melalui Channel Youtube Deddy Corbuzier.” Selasar KPI : Referensi Media Komunikasi Dan Dakwah 3 (2): 104–14. https://ejournal.iainu-kebumen.ac.id/index.php/selasar.

Husna, Nihayatul. 2023. “Login Di Close the Door : Dakwah Digital Habib Ja’Far Pada Generasi Z.” Selasar KPI : Referensi Media Komunikasi Dan Dakwah 3 (1): 38–47. https://ejournal.iainu-kebumen.ac.id/index.php/selasar.

Indrawan, Jerry, Efriza, and Anwar Ilmar. 2020. “Kehadiran Media Baru (New Media) Dalam Proses Komunikasi Politik.” Medium 8 (1): 1–17. https://doi.org/10.25299/medium.2020.vol8(1).4820.

Maulidatus Syahrotin Naqqiyah, Agoes Moh.Moefad, Siti Mutmainnah, and Nur Robaniyah. 2023. “Situation Analysis of Millennial Da’i Habib Ja’far Al-Hadar on Youtube Social Media.” Mediakita 7 (2): 178–97. https://doi.org/10.30762/mediakita.v7i2.1022.

Muhammad Gaffari. 2023. “Persepsi Dan Pemaknaan Anak Muda Terhadap Tayangan Konten Pemuda Tersesat Di Channel YouTube Majelis Lucu Indonesia.” Jurnal Media Dan Komunikasi 3 (1): 33–45. https://doi.org/10.20473/medkom.v3i1.36286.

Mukti, Krisna. 2022. “Strategi Dakwah Habib Jafar Dalam Praktik Tolerasi Beragama Di Youtube Noice.” UIN Syarif Hidayatullah. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/59923/1/Krisna Mukti-FDK.pdf.

Pangestu, Perdana Putra, and Muhammad Bahrul Ulum. 2022. “Konten ‘Pemuda Tersesat’ Dan Pengaruhnya Terhadap Efektivitas Dakwah Masa Kini.” AT-TABSYIR: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam 9 (1): 39. https://doi.org/10.21043/at-tabsyir.v9i1.13599.

Parhan, Muhamad, Prihatini Riezky, and Sarah Alifa. 2020. “Analisis Metode Baru Dakwah Hanan Attaki Di Era Konvergensi Media:(Studi Deskriptif Pada Akun Instagram @Hanan_Attaki) ANALISIS METODE BARU DAKWAH HANAN ATTAKI DI ERA KONVERGENSI MEDIA (Studi Deskriptif Pada Akun Instagram @hanan_attaki).” Komunida: Media Komunikasi Dan Dakwah 10: 175–96. https://doi.org/10.35905/komunida.v7i2.http.

Risdiana, Aris, and Reza Bakhtiar Ramadhan. 2019. “Dakwah Virtual Sebagai Banalitas Keberagamaan Di Era Disrupsi.” Fikrah. https://doi.org/10.21043/fikrah.v7i1.4800.

Romario, Romario. 2022. “NEW MEDIA DAN OTORITAS KEAGAMAAN BARU: ANALISIS WACANA KONSPIRASI RAHMAT BAEQUNI (NEW MEDIA AND NEW RELIGIOUS AUTHORITIES: AN ANALYSIS ON RAHMAT BAEQUNI’S CONSPIRACY DISCOURSE).” Jurnal Sosiologi Reflektif 16 (2): 289. https://doi.org/10.14421/jsr.v16i2.2409.

Sekolah, Romario, and Hamzah Fansuri. 2022. “New Media Dan Otoritas Keagamaan Baru: Analisis Wacana Konspirasi Rahmat Baequni (New Media And New Religious Authorities: An Analysis On Rahmat Baequni’s Conspiracy Discourse).” Jurnal Sosiologi Reflektif 16.

Suswita, Pira, and Darul Ilmi. 2023. “Retorika Dakwah Ustadz Handy Bonny Pada Channel Youtube Handy Bonny.” Jurnal Dakwah Dan Sosial Humaniora 4 (1): 173–81.

Sutrisno, Edy. 2019. “Aktualisasi Moderasi Beragama Di Lembaga Pendidikan.” Jurnal Bimas Islam 12 (2): 323–48. https://doi.org/10.37302/jbi.v12i2.113.

Syafrina, Annisa Eka. 2022. “Using Habib Jafar Podcast as Islamic Information Media.” Da’watuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting 3 (1): 217–29. https://doi.org/10.47467/dawatuna.v3i1.2400.

Turner, Bryan S. 2007. “Religious Authority And The New Media.” Theory, Culture & Society 24 (2): 117–34. https://doi.org/10.1177/0263276407075001.

Utomo, Deni Puji, and Rachmat Adiwijaya. 2022. “Representasi Moderasi Beragama Dalam Dakwah Habib Husein Ja’far Al-Hadar Pada Konten Podcast Noice ‘Berbeda Tapi Bersama.’” Pusaka 10 (1): 212–23. https://doi.org/10.31969/pusaka.v10i1.675.

Yusuf Afandi. 2023. “Kolaborasi, Kreatifitas Dan Keamanusiaan: Aktivitas Dakwah Habib Jafar Di Youtube.” RETORIKA : Jurnal Kajian Komunikasi Dan Penyiaran Islam 5 (2): 30–44. https://doi.org/10.47435/retorika.v5i2.2200.

Downloads

Published

2024-06-30

Citation Check