AKU INGIN SEKOLAH; POTRET PENDIDIKAN DI KOMUNITAS MUSLIM MUALLAF SUKU BADUY BANTEN


Authors :
(1) Kiki Muhammad hakiki Mail ()

Abstract


The focus of this research was to potray the phenomenon in field of education occured in Moslem muallaf Baduy community, especially in Islamic Education. From the result of this research, it was found that the quality of education in Baduy community was still very low. It was caused by some facts: firstly, it did not have enough teachers, the distribution of teachers around the area was not well-balanced, then the teachers got insufficient salary, next teachers still had low qualification and incompetence. Futhermore, the educational background of teachers and the real work application was not compatible, also, the implementation of the curriculum at school did not suitable with standarization of process and education mechanism. Another problem was the high percentage of people who do not continue their study and at last was the cultural restriction which did not allow their people or Baduy community to get formal education as well.


Fokus dari penelitian ini adalah memotret fenomen dunia pendidikan yang terjadi di komunitas Baduy Muslim, khususnya dalam bidang pendidikan agama Islam. Dari hasil penelitian ditemukan fakta bahwa secara kualitas kondisi pendidikan di komunitas Baduy Muslim masih sangat rendah. Kondisi ini disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya;persedian tenaga pendidik yang kurang, distribusi tidak seimbang, insentif para guru yang rendah, kualifikasi dibawah standar, guru-guru yang kurang kompeten, serta ketidaksesuaian antara kualifikasi pendidikan dengan bidang yang ditempuh, penerapan kurikulum di sekolah belum sesuai dengan mekanisme dan proses yang distandarkan. Permasalahan lainnya adalah angka putus sekolah juga masih relatif tinggi, dan yang terakhir, masih kuatnya aturan adat atau larangan adat yang melarang Orang Baduy untuk sekolah

Keywords


Baduy Community, Moslem Muallaf, Education

Full Text:

PDF

| DOI: http://dx.doi.org/10.30983/islam_realitas.v1i1.8

References

Atja dan Saleh Danasasmita, (1981), Amanat dari Galunggung, Bandung: Proyek Pengembangan Permuseuman Jawa Barat.

________ (1981), Sanghyang Siksakanda Ng Karesian, Bandung: Proyek Pengembangan Permuseuman Jawa Barat,

Edi S Ekadjati, (2009), Kebudayaan Sunda; Sebuah Pendekatan Sejarah, Jakarta: Pustaka Jaya, Jilid. 1, Cet. 3,

Tilaar,H.A.R., (2005), Manifesto Pendidikan Nasional: Tinjauan dari Perspektif Postmodernisme dan Studi Kultural, Jakarta: Kompas

________, (2003), Pendidikan dan Kekuasaan: Suatu Tinjauan dari Perspektif Studi Kultural, Magelang: IndonesiaTera.

________,(1999), Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia: Strategi Reformasi Pendidikan Nasional, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Iskandar, Johan, (1992), Ekologi Perladangan di Indonesia: Studi Kasus Dari Daerah Baduy, Jakarta: Djambatan.

Garna, Judhistira, (1993), “Masyarakat Baduy di Banten” dalam Koentjaraningrat, (ed), Masyarakat Terasing di Indonesia, Jakarta: Kerjasama Gramedia dan Depsos RI, Dewan Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial.

Hidayat, Komaruddin, (2004), Merawat Keragaman Budaya, dalam Pendidikan Manusia Indonesia, Jakarta: Kompas.

Maslikhah, (2007), Quo Vadis Pendidikan Multikultur: Rekonstruksi Sistem Pendidikan Berbasis Kebangsaan, Salatiga: STAIN Salatiga Press dan JP Books,

Peraturan Daerah (Perda) No. 32 Tahun 2001 tentang perlindungan Hak Ulayat.

Permana, R Cecep Eka, (1998), Mitra Sejajar Pria dan Wanita Dari Inti Jagat; Sebuah Kajian Antropologis, Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya Lembaga Penelitian Universitas Indonesia.

Suharsono, (2003), Mencerdaskan Anak, Melejitkan Dimensi Moral, Intelektual, dan Spiritual dalam Memperkaya Khasanah Batin dan Motivasi Kreatif Anak (IQ, IE, SQ), Depok: Inisiasi Press.

Trianto, (2007), Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik, Jakarta: Prestasi Pustaka.

Sumber Lain

Tim, “Dokumen RPJM Prov. Banten Tahun 2007 –2012”, www.banten.org, diakses tanggal 12 Juni 2015

Wawancara

Ahmad Hidayat, Wawancara Pribadi, di Cicakal Girang pada tanggal 10 Desember 2013.

Ai Dewi, Wawancara Pribadi, di Cicakal Girang pada tanggal 9 Desember 2013.

Ayah Nurkib, Wawancara Pribadi di Margaluyu pada tanggal 23 November 2013.

H. Nalim, Wawancara Pribadi, di Margaluyu pada tanggal 22 November 2013.

H. Sarmedi, Wawancara Pribadi, di Margaluyu. pada tanggal 5 Oktober 2013

Parta Supriatna, Wawancara Pribadi di Margaluyu pada tanggal 15 Oktober 2013.




DOI: http://dx.doi.org/10.30983/islam_realitas.v1i1.8

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Kiki Muhammad hakiki

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________________________
Academia.Edu

Islam Realitas: Journal of Islamic and Social Studies
e-ISSN / p-ISSN : 2477-12012477-1309
: Organized by : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
: https://ejournal.uinbukittinggi.ac.id/index.php/Islam_realitas

: islamrealitas.uibukittinggi@gmail.com - islamrealitas@uinbukittinggi.ac.id
: View Stats "Islam Realitas"
Creative Commons License
Licensed Under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License