Strategy Management In Overcoming Religion Conflicts In Plural Communities In Mopuya Selatan Village, Bolaang Mongondow District
Downloads
This research aims to discuss the pluralism in heterogeneous region that focuses on three communities of different religions living side by side in harmony and peace. The Plural community develops in South Mopuya Village makes the prevention of conflict needs to be improved.. Researcher discusses how the strategies of religious leaders does and government give understanding to Mopuya’s society to avoid and prevent conflict in plural society. This research is using qualitative method. The data are gained by using some techniques such as observation, interviews, and documentation. Data obtained will be analyzed using qualitative descriptive analysis. Plurality in this study, assimilation of activities, Need each other at work and increasing awareness of the importance of education, tabligh da’wah and worship tolerance are strategies to prevent conflict. Persuasive approach and language equality as unifying solution for a plural society to live in harmony and peace.
Â
Masyarakat Plural berkembang di Desa Mopuya Selatan menjadikan pencegahan konflik antar umat beragama perlu ditingkatkan. Peneliti akan mengkaji pluralisme di wilayah heterogen yang terfokus pada keagamaan dengan tiga komunitas penganut agama yang berbeda hidup berdampingan dengan rukun dan damai. Penelitian ini mengkaji bagaimana strategi tokoh agama dan pemerintah dalam memberikan pemahaman kepada umatnya untuk menghindari dan mencegah konflik pada masyarakat plural dan bagaimana tantangan serta solusi tokoh lintas agama dalam mengatasi konflik pada masyarakat plural. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Pluralitas dalam studi ini, asimilasi kegiatan, saling membutuhkan dalam pekerjaan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan, dakwah tabligh dan toleransi ibadah menjadi strategi mencegah konflik. Pendekatan persuasif dan penyetaraan bahasa sebagai solusi pemersatu masyarakat plural untuk hidup rukun dan damai.
Â
Book
Anggara, Sahya. Sistem Politik Indonesia. Bandung: CV Pustaka Setia, 2013.
Azra, Azzumardi. Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta: Wacana Ilmu, 1999.
Dermawan, Hamdan Daulay dan Andy. Dakwah di Tengah Persoalan Budaya dan Politik. Yogyakarta: LESFI, 2001.
Effendi, Usman. Asas Manajemen. Jakarta: Rajawali Press, 2014.
Hartati, Ismail Nurdin dan Sri. Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Media Sahabat Cendekia, 2019.
Hotman, A. Ilyas Ismail dan Prio. Filsafat Dakwah, Rekayasa Menbangun Agama dan Peradaban Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media, 2011.
Ilahi, M. Munir dan Wahyu. Manajemen Dakwah. Jakarta: Kencana Prenada Media, 2006.
Kahmad, Dadang. Sosiologi Agama. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000.
Martono, Nanang. Sosiologi Perubahan Sosial. Depok: RajaGrafindo Persada, 2011.
Mulkhan, Abdul Munir. Teologi Kiri, Landasan Gerakan Membela Kaum Mustadi’atin. Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2002.
Novita, Windy. Kamus Ilmiah Populer : Sain Politik Hukum Sosial Budaya. Surabaya: Pustaka Gema Press, 2016.
Nusi, Arfan. Mengaji Pluralisme Agama Kepada Nurcholish Madjid. Yogyakarta: Atap Buku, 2015.
Rudy, Teuku May. Pengantar Ilmu Politik: Wawasan Pemikiran dan Kegunaannya. Cet VI. Bandung: Refika Aditama, 2013.
Siyoto, Sandu, and M. Ali Sodik. Dasar Metedologi Penelitian. Dasar Metedologi Penelitian, 2018.
Wahyu, Ramdani. Ilmu Sosial Dasar. Bandung: CV. Pustaka Setia, 2017.
Zaenuri, Ahmad. Mengawal Peradaban (Sebuah Pemikiran Seputar Pluralisme, Pendidikan, Sosial, dan Budaya). Yogyakarta: Trussmedia Grafika, 2015.
Journal
Arifina, Anisa Setya. “Literasi Media Sebagai Manajemen Konflik Keagamaan di Indonesia.†Jurnal Komunikasi dan Kajian Media 1, no. 1 (2017): 54. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31002/jkkm.v1i1.390.
Bahari, Yohanes. “Model Komunikasi Lintas Budaya dalam Meresolusi Konflik Berbasis Pranata Adat Melayu dan Madura di Kalimantan Barat.†Jurnal Ilmu Komunikasi 6, no. 1 (2008): 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.31315/jik.v6i1.41.
Basyir, Kunawi. “Pola Kerukunan Antarumat Islam dan Hindu di Denpasar Bali.†Islamica: Jurnal Studi Keislaman 8, no. 1 (2013): 5. https://doi.org/https://doi.org/10.15642/islamica.2013.8.1.1-27.
Ernawati. “Konsep Pendidikan Rumah Tangga dalam Perspektif Cahyadi Takariawan.†Syamil: Jurnal Pendidikan Agama Islam 3, no. 1 (2015): 106. https://doi.org/https://doi.org/10.21093/sy.v3i1.240.
Hanik, Umi. “Pluralisme Agama di Indonesia.†Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman 25, no. 1 (2014): 61. https://doi.org/https://doi.org/10.33367/tribakti.v25i1.154.
Hardiyanti, Sitti, and Idham Irwansyah. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi dan Hak Reproduksi Perempuan pada Keluarga Akseptor KB di Kelurahan Maccorawalie Kab. Pinrang.†Predestination: Journal of Society and Culture 1, no. 2 (2021): 97. https://doi.org/https://doi.org/10.26858/prd.v1i2.17951.
Jannah, Hasanatul. “Kyai, Perubahan Sosial dan Dinamika Politik Kekuasaan.†Fikrah - Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan 3, no. 1 (2015): 173. https://doi.org/10.21043/fikrah.v3i1.1831.
Jati, Wasisto Raharjo. “Kearifan Lokal Sebagai Resulosi Konflik Keagamaan.†Jurnal Walisongo 21, no. 2 (2013): 393–416. https://doi.org/https://doi.org/10.21580/ws.21.2.251.
Kholifah, Yusnia Binti. “Manajemen Konflik Perspektif Pendidikan Islam.†Piwulang: Jurnal Pendidikan Agama Islam 2, no. 1 (2019): 23. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.32478/piwulang.v2i1.298.
Kodina, Yohana Elce, Bahaking Rama, Abd. Rahman Getteng, and Nurman Said. “Hakikat Materi Akidah Perspektif Pendidikan Agama Islam dalam Kurikulum Sekolah Dasar Kelas V.†Jurnal Diskursus Islam 4, no. 3 (2016): 525. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jdi.v4i3.7399.
Marwantika, Asna Istya. “Pemetaan Aliran Pemikiran Dakwah Ditinjau dari Periodisasi Gerakan Dakwah dan Konsep Keilmuan.†Qalamuna: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Agama 7, no. 1 (2015): 5. https://doi.org/https://doi.org/10.37680/qalamuna.v7i01.364.
Moh. Shofan. “Pluralisme Agama Bukan Nihilisme: Respon untuk Kaum Fundamentalis.†Konfrontasi: Jurnal Kultural, Ekonomi dan Perubahan Sosial 3, no. 1 (2016): 10. https://doi.org/https://doi.org/10.33258/konfrontasi2.v1i1.83.
Muliati, Indah. “Manajemen Konflik dalam Pendidikan Menurut Perspektif Islam.†Tingkap: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Sosial Budaya & Ekonomi 12, no. 1 (2016): 50. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/tingkap/article/view/7448/5838.
Ramadhan, Iwan, Agus Sastrawan Noor, and Supriadi. “Asimilasi Perkawinan Arab-Melayu Kampung Arab Kelurahan dalam Bugis Pontianak.†Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran 4, no. 4 (2015): 2. https://doi.org/https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/9973.
Risman, Hendrik. “Upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Barat dalam Menyelesaikan Konflik Tapal Batas Antar Kampung di Daerah Kabupaten Kutai Barat (Konflik Kampung Muhur dan Kampung Kaliq).†EJournal Pemerintahan Integratif 3, no. 3 (2015): 393. http://ejournal.pin.or.id/site/?p=972.
Sadek, Rahmania. “Pendidikan Multikultural dalam Masyarakat Majemuk.†Dodoto: Jurnal Pendidikan 17, no. 17 (2019): 23. https://doi.org/http://www.jurnal.ummu.ac.id/index.php/dodoto/article/view/333.
Setyarsih, Esty. “Fenomena Makelar Kost dalam Sudut Pandang Sosio Ekonomi Ditinjau dari Teori Pertukaran Peter Michael Blau.†Jurnal Analisa Sosiologi 6, no. 2 (2017): 86. https://doi.org/https://doi.org/10.20961/jas.v6i2.18192.
Valentina Purnama Dewi, Sugeng Suwagi, Udin Sumarsah, Sofyan Sauri, Faiz Karim Fatkhulah. “Penerapan Manajemen Konflik Berbasis Agama dan Psikologi Studi Kasus di SMK Negeri 29 Jakarta.†Eduvis : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 6, no. 2 (2021): 127. http://journal.bungabangsacirebon.ac.id/index.php/eduvis/article/view/386.
Waduloh, Hasan. “Manajemen Konflik dalam Perspektif Dakwah.†Jurnal Dakwah Tabligh 15, no. 1 (2014): 103. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jdt.v15i1.340.
Wahyuni, Ida Windi. “Penerapan Nilai-Nilai Moral Pada Santri TPQ Al-Khumaier Pekanbaru.†Generasi Emas:Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini 1, no. 1 (2018): 51. https://doi.org/https://doi.org/10.25299/ge.2018.vol1(1).2256.
Wiradaningrat, Hamdani Khaerul Fikri dan Danu. “Strategi dan Solusi Dakwah pada Masyarakat Multikultural.†Mudabbir: Jurnal Manajemen Dakwah 1, no. 2 (2020): 143–44. https://doi.org/https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/mudabbir/article/view/3165.
Thesis and Disertation
Thaib, Erwin Jusuf. “Dakwah dalam Perspektif Pluralitas (Studi Analis SWOT Pada Masyarakat Kota Gorontalo).†UIN Alauddin Makassar, 2016. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/298/1/Erwin Jusuf Thaib.pdf.
Articles in Newspapers and Magazines
Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Berita Resmi Muhammadiyah. Gramasurya, 2015.
Interview
Agus Suwito, (community) Interview, {Sunday, 21th April 2019}
Barent Suahani, (Leader of Christ) Interview, {Thursday, 18 th April 2019}
Indra Wardana, (Community) Interview, {Saturday, 20 th April 2019}
I Wayan Sutaman, (Leader of Hindu) Interview, {Friday, 19 th Apil 2019}
H. Imam Sujai, (Leader of Hindu) Interview, {Wednesday, 17 th April 2019}
Kuswandi Gali, (Village Head of Mopuya Selatan Village) Interview, {Tuesday, 16 th April 2019}
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).